Depok | detikNews – Acara Lepas Sambut Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, Herman Karno dengan mantan Ketua LPM Wardhana, yang berlangsung di lapangan/tanah kosong, Jalan Rawa indah, RW06, Kelurahan Curug diwarnai dengan kekecewaan warga, Jum’at, 06/01/2023.
Pasalnya, Ketua LPM Kelurahan Curug yang belum lama ini sudah dilantik oleh Walikota Depok, H. Muhammad Idris pada Rabu 4 Januari 2023 lalu, tidak diberi kesempatan naik ke atas panggung untuk memberikan kata sambutan, ataupun memaparkan Visi dan Misinya sebagai Ketua LPM terpilih.
Salah seorang warga Curug yang mengaku bernama Anto mengungkapkan rasa kekecewaan nya. Menurut dia, seharusnya saat mantan Ketua LPM berdiri di atas panggung, dan usai memberikan kata sambutan, itu acara Lepas Sambut terhadap Ketua LPM yang baru terpilih.
“Harusnya pas acara itu benar-benar ada acara Lepas Sambut, tidak hanya sekedar nama acaranya doang. Ini sih namanya hanya melepas mantan Ketua LPM saja tapi tidak menyambut Ketua LPM yang baru, jujur saya bener-bener kecewa”, ujarnya.
Lebih jelas dikatakannya, yang memberi sambutan itu selain Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono, hanya mantan Ketua LPM dan Mantan Lurah Curug.
“Mestinya kan Ketua LPM terpilih, Plt Lurah, Bapak Camat yang baru juga ikut memberi sambutan, sembari memperkenalkan diri. Siapa tau ada warga Curug yang belum tau wajah-wajah beliau-beliau, iya kan?”, pungkas Anto.
“Katanya harus bersinergi, tapi belum apa-apa sudah begini. Ada apa sih ini sebenarnya?”, tambahnya heran.
Hal senada juga di ungkapkan salah seorang anggota Karang Taruna Curug yang menyebutkan, bahwa dalam acara Lepas Sambut Ketua LPM tersebut, Ketua LPM baru seakan tidak diberi kesempatan dan ruang, untuk naik ke atas panggung memberikan kata sambutan dan juga memaparkan Visi, Misi dan juga memperkenalkan para struktur keanggotaannya.
“Jangankan diberi ruang naik ke panggung, dalam banner saja, foto LPM baru tidak ada, padahal foto-foto para pejabat dan mantan LPM itu ada”, ujarnya tanpa mau menyebutkan nama.
Yang lebih mirisnya lagi, lanjutnya, Ketua LPM baru justru dipersilahkan naik ke panggung, untuk memberikan kata sambutan disaat acara sudah ditutup oleh pembawa acara.
“Acara utama sudah ditutup, Tamu Kehormatan, Tamu Undangan sudah banyak yang meninggalkan lokasi acara, lah kok Bapak H. Herman baru dipersilahkan naik ke panggung, ini maksudnya apa?”, tandasnya heran.
Terkait hal tersebut, salah seorang Staff Kelurahan Curug, Dewi mengaku hal itu adalah keteledoran dari pihaknya.
“Ini adalah kesalahan dan keteledoran kami, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada Bapak H. Herman Karno, dan nanti kami akan berkunjung ke kediaman Pak H. Herman untuk menjelaskan hal ini dan juga secara langsung untuk meminta maaf”, ujarnya.
Menjawab pertanyaan adakah di rundown acara, Ketua LPM baru naik keatas panggung untuk memberikan kata sambutan, Dewi menjawab ada. Namun, saat awak media ingin melihat rundown acara yang katanya sudah tercoret-coret tersebut, pihak Kelurahan Curug tidak memberikannya dengan alasan hilang dan tidak punya.
Ditempat terpisah, Ketua LPM Kelurahan Curug, H. Herman Karno mengatakan, sangat kecewa atas perlakuan diskriminasi kepadanya tersebut.
“Saya sangat kecewa dan malu”, ujarnya singkat.
Pantauan detikNews.co.id dilapangan, acara Lepas Sambut LPM Kelurahan Curug beserta pelantikan seluruh Ketua RT dan RW se-Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok berlangsung meriah. Terlihat panggung besar dengan peralatan Soundsystem terpasang dengan sangat megah.
Hadir dalam acara tersebut diantaranya, Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono, Anggota DPRD Kota Depok Mad Arif, Camat Cinere Mursalim Saimin, Camat Bojongsari Rizal Farhan, Ketua Umum Kumpulan Orang-orang Depok (KOOD) Depok H.Achmad Dahlan, Kapolsek Bojongsari Yogi Maulana, pihak Koramil, para Ulama, seluruh Ketua RT/RW Kelurahan Curug dan warga. (Emy)
