Bogor | detikNews.co.id – Belum lama ini salah satu Rumah Sakit umum daerah di Kabupaten Bogor, telah kedatangan Kepala Desa yang memperjuangkan warganya agar dapat meminjamkan mobil ambulans untuk membawa jenazah kerumahnya.
Menurut informasi awalnya pasien dibawa langsung oleh warga, dan saudaranya namun ketika di IGD pasien meninggal dunia. Selanjutnya jenazah pun ingin di bawa ke rumahnya, tapi terkendala mobil untuk membawanya.
Buruknya pelayanan sehingga seorang Kepala Desa mengamuk, diduga tidak dapat membawa jenazah warganya karena mobil ambulans milik RSUD Leuwiliang tidak ada.
“Kalau harus bayar ya bayar!!”, ucap Kepala Desa. Selasa 16/3/2022.
Di sisi lain menurut keterangan Humas RSUD Leuwiliang Api Agus mengatakan, bahwa dua unit ambulans nya telah keluar mengantarkan Jenazah.
“Kami punya 2 unit mobil ambulans khusus jenazah. Namun, satu mobil telah keluar mengantarkan jenazah dan satu lagi supirnya libur kerja”, ungkapnya.
Terkait buruknya Pelayanan Di RSUD Lewiliang Ketua PWRI Kabupaten Bogor, Rohmat Selamat.SH, Mkn. Angkat bicara dan minta Direktur RSUD LeuwiLiang untuk segera di Copot, karena tidak dapat memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.(Ar)
