website statistics
25.4 C
Indonesia
Wed, 24 April 2024
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

25.4 C
Indonesia
Wednesday, 24 April 2024 | 15:52:16 WIB

Citarasa Kopi Nusantara Bangkit Dari Hempasan Badai Pandemi Covid-19

Kupang | detikNews – Setelah lebih dua tahun lamanya Dunia termasuk Indonesia, diterjang badai Pandemi Covid-19, kondisi perekonomian masyarakat juga sempat mengalami dampak yang sangat luar biasa, terutama para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) termasuk para pelaku usaha yang ada di Kupang Nusa Tenggara Timur. Sabtu 11/3/2023.

Yang masih mampu bertahan dengan kondisi ini, tetap berusaha untuk bisa melewati masa-masa sulit Covid-19, namun yang tak bisa bertahan karena omset yang terus menurun, tidak sebanding dengan biaya operasional memilih gulung tikar.

Berkat upaya Pemerintah dalam memerangi Pandemi Covid-19 dengan PPKM dan Vaksinasi, akhirnya saat ini badai itupun telah berlalu, kini saatnya ekonomi harus kembali dipulihkan, para pelaku usaha UKM harus mulai kembali bangkit, dan menata usaha mereka tanpa dibayang – bayangi oleh ketakutan akibat PPKM.

Baca juga:  Melki Lakalena: Ramuan Herbal sebagai Alternatif Obat yang Lebih Sehat bagi Masyarakat Oeltua

Seperti yang dilakukan oleh Arakian, salah satu pelaku usaha Warung Kopi di Kawasan Tuak Daun Merah 5, asal Kota Malang Jawa Timur.

Berawal dari hobbynya sebagai penikmat Kopi akhirnya Arakian memberanikan diri membuka sebuah usaha Warung Kopi, dengan konsep penataan semi cafe warkop yang dia hadirkan diharapkan dapat menyajikan citarasa kopi yang didambakan oleh para penikmat kopi di Nusa Tenggara Timur khususnya di Kota Kupang.

Baca juga:  Hari Bidan Internasional 5 Mei 2023: "Bersama Lagi: Dari Bukti Menjadi Kenyataan" - Tema dan Pentingnya Peran Seorang Bidan

“Iya jadi awalnya karena saya melihat potensi dan peluang yang ada, memang sudah ada beberapa Caffe di Kupang, tapi itu kan levelnya kelas atas, sehingga kurang bisa dijangkau oleh kalangan masyarakat kelas bawah, nah saya sengaja menghadirkan Warkop AGASA ini dengan kemasan yang sederhana nyaman namun pas dikantong, sehingga para pengunjung tetap dapat menikmati sajian kopi yang mereka mau, tanpa menguras isi dompet”,  ungkap Arakian saat ditemui di Warkopnya yang ada di jalan Bundaran PU yang sekarang sudah berganti nama menjadi jalan Frans Lebu Raya.

Arakian juga menambahkan, bahwa saat ini dirinya juga sedang membangun komunikasi dengan para pelaku usaha UKM lainnya, untuk jalinan kerjasama dalam memasarkan produk usaha mereka.

Baca juga:  Saat Pimpin Rapat Evaluasi, Ini Yang disampaikan Ketua MJH GSM

“Warkop AGASA siap untuk bermitra dengan UMKM lainnya dalam hal pemasaran, tentunya dengan sistem Simbiosis mutualisme, kerjasama yang saling menguntungkan, dan produknya yang bisa disandingkan dengan kopi kami, harapan kami bagi para penikmat kopi yang selama ini merindukan kopi idaman khas daerah bisa datang kesini, karena kami menyediakan kopi dari berbagai daerah yang merupakan warisan leluhur para pecinta kopi Nusantara, selain itu kami juga siapkan Snack sebagai pelengkap menikmati kopi idaman ” pungkas Arakian.( Arifin )

Baca detikNews.co.id di Google Newsspot_img
Facebook Comment

Berita Terpopuler

Berita terbaru
Berita Terkait