Depok | detikNews – Tim Pengabdian Masyarakat (Pengmas) Mocaf Singkong FMIPA UI yang dipimpin oleh Ketua, Dr. Dian Hendrayanti, M.Sc. dengan tiga Dosen anggota yaitu : Dr. Retno Lestari, M.Si., Windri Handayani, M.Si., Afiatry Putrika, M.Si, dan sepuluh Mahasiswa anggota lainnya, telah melakukan sosialisasi dan praktik langsung kepada para Petani Singkong di Desa Banyubiru, Pandeglang, Banten, mengenai pembuatan produk ‘Chips Mocaf’ sebagai olahan Singkong.
Chips Mocaf nantinya akan diolah lebih lanjut menjadi tepung yang bernilai jual tinggi. Kegiatan tersebut dimulai dengan pemberian materi oleh Mahasiswa, kemudian dilanjutkan dengan proses pembuatan Chips Mocaf dimulai dengan pengupasan, pemotongan, hingga perendaman. Kegiatan ini sangat direspons positif oleh Rumiatudin Ketua Kelompok Tani Singkong Desa Banyubiru dan masyarakat Desa Banyubiru.
“Kegiatan ini mudah-mudahan dapat dikembangkan dan menjadi komoditas yang dapat meningkatkan penghasilan para petani”, ujar Pak Rumiatudin, Sabtu 15/08/2022.
Begitupun dengan Pak Madhani, mantan Kepala Desa Banyubiru yang berharap, tingkat ekonomi para petani dapat meningkat karena sekitar 75% per Kepala Keluarga di Desa Banyubiru yang bekerja sebagai Petani. Melalui harapan baru tersebut, diprediksikan area perkebunan dapat meluas, dan anggota Petani Singkong dapat terus bertambah.
Harapannya dalam jangka panjang, program ini mampu meningkatkan ketahanan Petani Singkong di Desa Banyubiru, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten, yang mana sejalan dengan visi dan misi dari tim pengabdian masyarakat.
“Melalui pengembangan ‘Chips Mocaf’, hasil pertanian Singkong yang mencapai 200 ton lebih ini diharapkan, dapat meningkatkan nilai jual singkong dipasaran. Selain itu, kedepannya diharapkan ‘Chips Mocaf’ menjadi cikal bakal ide kreatif masyarakat, untuk mengembangkan produk olahan singkong, dan FMIPA UI akan terus mendampingi masyarakat, untuk terus mengembangkan peningkatan perekonomian masyarakat di Desa Banyubiru”, ujar Dr. Dian Hendrayati, M. Sc.(Arifin)
