website statistics
23.4 C
Indonesia
Thu, 25 April 2024
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

23.4 C
Indonesia
Thursday, 25 April 2024 | 23:31:57 WIB

Indonesia Sangat Kaya Keanekaragaman Budaya dan Adat Istiadat

Kupang | detikNews – Indonesia adalah negeri yang kaya. Hal itu tercermin dari berbagai Adat Istiadat, budaya masyarakat yang tersebar dari seluruh penjuru Tanah Air, mulai Sabang hingga Merauke, termasuk adat Pernikahan yang pastinya berbeda di semua daerah-daerah Indonesia, salah satunya di Nusa Tenggara Timur(NTT). Perkawinan biasanya didahului dengan prosesi adat menurut budaya warisan para leluhur disetiap suku yang ada di NTT. (15/10/2021)

Seperti halnya yang terjadi pada Pernikahan Toni dan Dewi (Santi), yang mana keduanya berasal dari suku yang berbeda yaitu suku Alor dan suku Sabu.

Karena itulah ada tahapan-tahapan yang harus dilewati sebagai bagian dari pemenuhan adat budaya yang merupakan warisan para leluhur.

Mulai dari prosesi perkenalan, masuk minta, hingga ke puncak prosesi pemberkatan nikah serta Resepsi.

Baca juga:  Masyarakat di Seunudon Aceh Utara Terima Program BPBL Dari H Anwar Idris DPR RI

Setelah melalui begitu banyak liku-liku dalam melewati perjalanan cinta kasih mereka, serta kedua keluarga juga telah bersepakat menyatukan keduanya maka, kedua insan anak manusia Santi dan Tony akhirnya pada Jum’at sore 14 Oktober 2022 menjalani Pemberkatan Nikah Kudus di Gereja Karmel, Kelurahan Fatululi Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.

Pemberkatan Nikah Kudus kedua mempelai, dipimpin oleh Pdt. Yabes A. Runesi, S.Th.

Kedua mempelai Tony dan Santi, dengan disaksikan oleh para keluarga dari dua belah pihak mengikrarkan janji didepan Pdt. Yabes, juga para Jemaat yang turut hadir dalam Pemberkatan Nikah sore kemarin di Gereja Karmel Fatululi.

Selesai prosesi acara pemberkatan pernikahan Kudus kedua mempelai, langsung dilanjutkan dengan baptisan Kudus bagi anak kedua mempelai yang masih bayi yaitu Nasya Trifena Talo Tua (Nasya).

Baca juga:  Dikesibukan Giat Vaksin Keliling Binmas Satu Ini Masih Sempatkan Mengajar Pengajian Serta Melatih Pramuka

Pernikahan kedua insan anak manusia ini sekaligus merupakan sebuah tanda telah bersatunya dua keluarga yaitu keluarga Boling dan keluarga Tua.

Sang mempelai wanita yang memiliki nama lengkap Dewi Cintya Boling, merupakan anak kedua, putri tunggal dari pasangan Bapak Marten Boling dengan Ibu Katerina wonguwali.

Sedangkan mempelai lelaki, Talo Toni Chrotys Yohanis Tua, merupakan anak pertama putra tunggal dari dua bersaudara pasangan Bapak Oktovianus Tua dan Ibu Menci Tua-Asbanu.

Usai menjalani Pemberkatan Nikah lalu dilanjutkan dengan Resepsi Pernikahan yang diselenggarakan di kediaman Oma Veronika Boling Bunga, di kawasan Bakti Karang, Kelurahan Fatululi, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.

Baca juga:  Sinergi PWM Aceh, PWM Banten, dan UMT dalam Mewujudkan Pembangunan Rumah Sakit Muhammadiyah Aceh

Tampak sekali Kemeriahan dalam acara tersebut, dari pantauan tim media detikNews, setidaknya ribuan undangan turut hadir dalam acara yang dipandu oleh Duet MC yang tampil memukau para undangan ini.

Kedua mempelai dengan dibalut busana Pengantin yang elegan dan anggun tampak benar-benar bak Raja dan Ratu diatas singgasana. Resepsipun berjalan dengan aman tertib mulai dari awal sampai akhir, dengan memakai seragam berwarna Pink muda, seluruh keluarga Keturunan Alm. Bapak Agus Boling, yang terdiri dari anak, menantu, ponakan dan cucu serta cece yang tidak hanya berasal dari Kota Kupang, namun juga datang dari Sumba Barat, Sabu Raijua, dan Soe, semua tampak larut dalam suka cita kebahagian mengiringi kedua mempelai melepas masa lajangnya.(Arifin)

Baca detikNews.co.id di Google Newsspot_img
Facebook Comment

Berita Terpopuler

Berita terbaru
Berita Terkait