website statistics
24.4 C
Indonesia
Thu, 25 April 2024
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

24.4 C
Indonesia
Thursday, 25 April 2024 | 8:14:13 WIB

Ini Respons Pengusaha Bus Saat Terjadi Ledakan Pemudik 2023

Jakarta | detikNews – Satu minggu sebelum bulan suci Ramadhan, pelaku transportasi laut dan darat di Indonesia sedang bersiap-siap menghadapi libur Lebaran yang diprediksi akan menjadi musim yang sibuk. Kementerian Perhubungan memperkirakan sekitar 123 juta orang akan melakukan mudik lebaran tahun ini.

Ratusan ribu bus telah dipersiapkan oleh pelaku transportasi darat untuk melayani masyarakat yang ingin pergi ke kampung halaman. Para pengusaha mengklaim bahwa kendaraan mereka telah dirawat secara rutin dan selalu lolos uji kelaikan. “Kami meningkatkan utilisasi kendaraan selama angkutan lebaran. Kendaraan kami telah diperiksa dengan baik. Namun, ada teman-teman kami yang menyewa bus tambahan untuk pariwisata. Secara total, armada yang siap digunakan di Sumatera hingga Jawa berjumlah 113 ribu,” ujar Ketua Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI), Kurnia Lesani Adnan dalam diskusi Forwahub pada Rabu (15/3/23).

Baca juga:  Kinerja Anggaran Polri Mendapatkan Penghargaan Terbaik 2022 dari Kemenkeu

Meskipun sudah menyiapkan ratusan ribu unit bus, namun berdasarkan prediksi Kementerian Perhubungan, kendaraan pribadi seperti mobil dan motor tetap menjadi moda transportasi yang paling diminati, dengan jumlah penumpang mencapai 27,32 juta untuk mobil dan 25,13 juta untuk roda dua, sehingga total sekitar 52,45 juta masyarakat diperkirakan akan menggunakan kendaraan pribadi. Kurnia berharap agar masyarakat bisa beralih menggunakan angkutan umum seperti bus.

Baca juga:  Memeriksa Kesiapan Mudik, Menhub Fokus pada Tingginya Angka Kecelakaan pada Bus Pariwisata

Sementara itu, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) akan mengoperasikan 8 lintasan di 9 cabang, dengan menyiapkan 51 dermaga dan 225 armada kapal untuk angkutan lebaran 2023. “Lintasan paling favorit adalah Bakauheni-Merak, Ketapang-Gilimanuk, Sulawesi-Kalimantan dan Sumatera, lalu Ajibata-Ambarita di Danau Toba juga itu masuk,” ujar Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Ira Pupadewi.

Baca juga:  Terapis Pijat Tuna Netra Siap Layani Pemudik, Dilengkapi Ambulans di 5 Posko Mudik BPJS Kesehatan

Dalam angkutan lebaran tahun ini, ada beberapa hal penting yang perlu diketahui oleh masyarakat sebelum melakukan mudik menggunakan kapal penyeberangan. Pertama, tidak ada lagi penjualan tiket di pelabuhan. Pengguna jasa bisa melakukan pembelian tiket melalui aplikasi Ferizy, terutama pada lintasan Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk. “Kedua, tiket juga sudah mulai bisa dipesan sejak H-60 keberangkatan. Kemudian ketiga, calon penumpang wajib memiliki tiket setidaknya 24 jam sebelum keberangkatan,” kata Ira. (Rz)

Baca detikNews.co.id di Google Newsspot_img
Facebook Comment

Berita Terpopuler

Berita terbaru
Berita Terkait