website statistics
21.4 C
Indonesia
Wed, 17 April 2024
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

21.4 C
Indonesia
Wednesday, 17 April 2024 | 3:46:46 WIB

Kabar Timnas Indonesia yang Tak Jadi Tantang Curacao di JIS, Media Vietnam Ikut Soroti

Reporter: Sawijan

Jakarta | detikNews – Jelang Laga Timnas Indonesia melawan Curacao pada FIFA Match Day pada September 2022 mendapatkan sorotan dari media asal Vietnam.

Seperti yang diketahui, timnas Indonesia bakal dua kali bertanding melawan Curacao pada 24 dan 27 September 2022.

Sesuai rencana awal, laga pertama timnas Indonesia bakal dilangsungkan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.

Sementara laga kedua bakal dilangsungkan di Jakarta International Stadium.

Namun, secara tiba-tiba PSSI mengumumkan bahwa mereka akan memindahkan tempat laga kedua ke Stadion Pakansari.
Perubahan yang tak terduga tersebut memicu reaksi dari Soha.vn.

Mereka menyoroti kekecewaan warganet Indonesia atas isu tersebut.

Mereka menggarisbawahi kekecewaan warganet Indonesia atas inkonsistensi statemen Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

Dalam laporan tersebut, mereka juga menyebut bahwa Ketum PSSI juga siap untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Barat.

Baca juga:  Mahasiswa Ilmu Hukum UNU Sumbar Ikuti Training Centre Kejurnas Dayung di Karawang-Jabar

Perubahan tak terduga PSSI mendapat banyak kritik di jejaring sosial,” tulis Soha dalam berita Sabtu (10/9/2022).

Banyak netizen mengaitkan perubahan ini dengan pernyataan sebelumnya dari Mochamad Iriawan,”

“Yang siap mencalonkan diri sebagai gubernur Provinsi Jawa Barat,” lanjut Soha.

Mereka juga melaporkan berbagai upaya Mochamad Iriawan menarik suara disana.

Sebelumnya, Mochamad Iriawan telah bergerak untuk membidik posisi baru setelah meninggalkan kursi PSSI tahun depan,” tulis Soha.

“Spanduk kampanye pria ini terpampang padat di Provinsi Jawa Barat.”

Oleh karena itu, dapat dipahami bahwa Iriawan membawa pertandingan persahabatan ke tempat dia berlari untuk memenangi hati orang-orang di sini,” lanjut Soha.

Mereka juga menuturkan sejumlah alasan pemindahan tempat pertandingan dari Jakarta ke Jawa Barat.

Salah satunya karena aspek kelayakan infrastruktur itu sendiri.

“Stadion Internasional Jakarta terlalu besar (kapasitas 80.000 kursi) tetapi tempat parkir terlalu kecil.”

Baca juga:  Timnas Indonesia U-16 ke Final Lewat Adu Penalti

“Karena itu, kondisi ini akan membatasi penggemar untuk pergi ke lapangan sepak bola.”

“Langit-langit pintu masuknya rendah sehingga bus tidak bisa masuk.”

“Kendalanya adalah biaya sewa stadion yang sangat tinggi.”

“Tim seperti Persija Jakarta juga lebih memilih stadion di Jawa Barat daripada ibu kota,” demikian pernyataan PSSI.

“Di samping itu terkait dengan plafon yang rendah karena bus tidak bisa masuk, bisa jadi bus tim tamu dan tim tuan rumah berhentinya di area umum, tidak di area sebagaimana mestinya yang sudah diatur. Kalau dipaksakan, pasti akan menjadi catatan FIFA,” kata Sekjen PSSI, Yunus Nusi.

Sampai tulisan ini dirilis, belum ada statemen resmi lainnya yang dikeluarkan oleh PSSI terkait isu tersebut.

Sontak pssi mendapat hujatan dari pengguna sosial. di akun twiternya @bangacoel mengatakan. Formula E tidak disponsori BUMN lalu dipolitisasi KPK dan Kompas memajang foto diluar konteks berita. Sekarang Stadion JIS yg megah dikatakan tidak Standar FiFA. Sebegitunya Pempus, BUMN, KPK, Media dan Organisasi Olahraga anti Anies.

Baca juga:  Indonesia Menang Melawan Myanmar itu Sia-sia kalau Thailand vs Vietnam Main Tanpa Goal

@AhmadSo07284039 Stadion jis yang udh bertaraf internasional kok bisa kaga lolos verifikasi sedangkan stadion yang kaya kandang ayam ajah Lolos verifikasi
@PSSI @iriawan84 @pt_lib apakah akal sehat anda sudah hilang

@RenDolan1 menjawab.Ntar dipake kalo Anies udah gak jadi gub.

Bukan karena gak memenuhi, tapi karena ah udah lah.

Padahal JIS stadion mengusung konsep berkelanjutan dengan standar FIFA. Sejak pra konstruksi, JIS sudah didampingi asessor FIFA dan konsultan perencana JIS, konsultan perencana stadion2 Eropa. #Jakpro

Baca detikNews.co.id di Google Newsspot_img
Facebook Comment

Berita Terpopuler

Berita terbaru
Berita Terkait