website statistics
22.4 C
Indonesia
Thu, 28 March 2024
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

22.4 C
Indonesia
Thursday, 28 March 2024 | 21:46:42 WIB

Karena Dianggap Hina Bung Karno, Desmond Mahesa Digeruduk Massa PDIP

Jakarta | detikNews – Wakil Ketua Komisi III DPR Desmond J Mahesa digeruduk puluhan kader dan simpatisan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di sela-sela kunjungan kerja (kunker) ke Purworejo, Jawa Tengah, Kamis (10/11/2022).

Desmond dianggap telah menghina Proklamator Kemerdekaan RI Soekarno. Pernyataan Desmond yang menyinggung kader PDIP itu saat mengomentari Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah yang mendorong pemerintah meminta maaf kepada keluarga Bung Karno menyusul dicabutnya TAP MPRS 33/1967.

Politikus Partai Gerindra Desmond menganggap permintaan PDIP itu lucu karena tudingan kepada Soekarno terjadi di rezim Soekarno, bukan di rezim saat ini yang dikuasai PDIP. ucapnya.

Baca juga:  Investigasi Polisi Temukan Indikasi Kelalaian dalam Kematian Pekerja yang Terjatuh dari Lantai 7 di Jakpus

Pertanyaannya sekarang pemerintahan siapa? Pemerintahan Soekarno kan? Kalau Soekarno direhabilitasi itu namanya mengada-ada kan,” kata Desmond di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (09/11/2022).

Habis itu negara disuruh minta maaf sama Soekarno? Dari mereka untuk mereka,” katanya. Menurut Desmond, saat ini pemerintahan dikuasai PDIP yang dipimpin keluarga Soekarno.

Desmond mengatakan,Jika negara meminta maaf, maka hal itu hanya untuk memenuhi keinginan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. “(Wajar pemerintah minta maaf) Kalau yang melakukan rehabilitasi itu pemerintahannya, bukan pemerintah rezim Soekarno (pemerintahan saat ini). Jadi (kalau negara minta maaf) melaksanakan maunya Megawati, habis itu negara minta maaf lagi sama Soekarno,” ujarnya.

Baca juga:  Penahanan Rafael Alun oleh KPK Disambut Baik oleh Sahroni: Perlu Diusut dan Dikembangkan Kasusnya!

Massa PDIP protes lantaran pernyataan Desmond di media massa tersebut dianggap menghina Bung Karno. Atas protes itu, Desmond meminta maaf kepada massa PDIP atas pernyataannya yang disalahartikan oleh wartawan.

Saya meminta maaf atas tidak berkenannya atas statement saya, yang sepenuhnya bukan statement saya, karena itu adalah output dari tulisan wartawan, maka kesalahan-kesalahan yang membuat keluarga besar PDIP kecewa saya memohon maaf,” kata Desmond dalam video yang diterima wartawan.

Tak puas dengan permintaan maaf itu, salah satu simpatisan PDIP mengatakan, permintaan maaf itu semestinya ditujukan bagi seluruh pengagum Bung Karno karena Bung Karno bukan hanya PDIP. “Tidak hanya keluarga PDIP, tapi semua pengagum Bung Karno Pak. ungkapnya.

Baca juga:  Sorotan Ahmad Sahroni, Waka Komisi III DPR, Terhadap Viralnya Pakaian Bekas Sitaan yang Dibawa Pulang

Bung Karno tidak hanya milik PDI Perjuangan Bung,” teriak salah satu simpatisan PDIP. Kemudian, Desmond menegaskan Bung Karno juga milik Partai Gerindra. “(Bung Karno) Milik kami Pak, milik Gerindra,” kata Desmond.

Sontak ramai di media sosial. Salah satu pengguna twiter @iriwadi mengatakan. Ini kader partai wong cilik yang katanya demokratis?dari dulu ini partai tukang geruduk dan suka mengintimidasi…
“ujar pengguna twiter. (Sawijan)

Baca detikNews.co.id di Google Newsspot_img
Facebook Comment

Berita Terpopuler

Berita terbaru
Berita Terkait