Kentucky | detikNews – Dua helikopter Black Hawk milik Angkatan Darat Amerika Serikat (AS) mengalami kecelakaan saat melaksanakan misi latihan di Kentucky dan menewaskan sembilan tentara pada Rabu (29/3) sekitar pukul 22.00 waktu setempat. Jurubicara Divisi Lintas Udara ke-101, Letnan Kolonel Anthony Hoefler, mengatakan bahwa kecelakaan tersebut sedang dalam proses penyelidikan.
Gubernur Kentucky, Andy Beshear, men-tweet bahwa ia akan melakukan perjalanan ke Fort Campbell untuk memberikan dukungan kepada pasukan dan keluarga mereka setelah insiden tragis tersebut. Ia juga meminta doa untuk semua yang terkena dampak.
Fort Campbell merupakan rumah bagi Divisi Lintas Udara ke-101, yang dijuluki “Screaming Eagles” dan merupakan satu-satunya divisi serangan udara Angkatan Darat AS. Divisi ini diaktifkan pada Agustus 1942 dan menjadi terkenal selama Perang Dunia II dalam pendaratan D-Day dan Pertempuran Bulge. Baru-baru ini, divisi tersebut telah beraksi di Irak dan Afghanistan.(Rz)
 mengalami kecelakaan saat melaksanakan misi latihan di Kentucky dan menewaskan sembilan tentara pada Rabu (29/3) sekitar pukul 22.00 waktu setempat.){kind=link}