Jakarta | detikNews – Keputusan FIFA membatalkan tuan rumah Piala Dunia U-20 di Indonesia menimbulkan kekecewaan di kalangan penggemar dan ofisial sepak bola. Andre Rosiade, juru bicara Partai Gerindra, mengungkapkan kesedihannya atas keputusan tersebut dan berharap agar Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) tidak terkena sanksi dari FIFA. Meski mengalami kemunduran, Rosiade senang mendengar bahwa FIFA berkomitmen mendukung PSSI dan pemerintahan Presiden Jokowi, Kamis (30/03/2023).
Untuk meredakan kekecewaan karena kehilangan kesempatan menjadi tuan rumah, Rosiade mengimbau para pecinta sepak bola Indonesia untuk mendukung timnas di Sea Games mendatang di Kamboja. Ia mengundang para penggemar untuk menghadiri acara tersebut dan menunjukkan dukungan mereka secara langsung. Meski keputusan itu disesalkan, FIFA meyakinkan para penggemar bahwa jadwal Piala Dunia U-20 tidak akan terpengaruh, dan tuan rumah baru akan segera diumumkan.
Keputusan FIFA itu diambil setelah pertemuan antara Presiden FIFA Gianni Infantino dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir. FIFA menyebut situasi saat ini sebagai alasan pembatalan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Meski mengalami kemunduran, FIFA tetap berkomitmen untuk bekerja sama dengan PSSI dan pemerintah Indonesia untuk mendukung transformasi sepak bola di Indonesia pasca Tragedi Kanjuruhan pada Oktober 2022. Para petinggi FIFA diharapkan hadir di Indonesia dalam beberapa bulan mendatang, dan pertemuan berikutnya antara FIFA dan PSSI dijadwalkan berlangsung dalam waktu dekat. (Rz)
