website statistics
29.4 C
Indonesia
Thu, 25 April 2024
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

29.4 C
Indonesia
Thursday, 25 April 2024 | 14:36:19 WIB

Ketum Korpri Gandeng Instansi Terkait dan Duduk Bersama, Ternyata ini Tujuannya

Jakarta | detikNews – Ketua Umum Korpri, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, SH, MH. mengajak BP Tapera, Dukcapil, BKN, PUPR dan juga Taspen berkolaborasi dalam upaya pengembalian dana tabungan perumahan PNS, agar dapat dibayarkan bersamaan dengan pembayaran THT oleh Taspen, kepada ASN yang bersangkutan ketika pensiun (31/1/2023).

Hal ini disampaikan oleh Ketua umum Korpri saat menjadi keymote speaker dalam acara Komitmen BP Tapera, Wujudkan Layanan Prima, di pendopo PUPR Jakarta pada Selasa 31 Januari 2023.

Ketum KORPRI, menggaris bawahi data yang disampaikan Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PUPR, Ir. Herry Trisaputra, SE, MT, bahwa ada data 12,7 juta untuk penyediaan rumah para PNS dan 23 juta yang harus kita diperbaiki.

” Selaku Ketua Umum KORPRI sangat berterima kasih atas penyelenggaraan program ini, dan kita di KORPRI mendukung penuh bagaimana ASN bisa memiliki rumah pertama ”

Baca juga:  Jalin Kerjasama Dengan Para Pengusaha di Kota Depok, Kadisnaker : Para Peserta Pelatihan Punya Dua Peluang

Zudan menambahkan, Tapera dan Korpri terus membereskan masalah pengembalian dana tabungan Perumahan PNS yang tertunggak, ” kami akan membantu, karena banyak sekali laporan-laporan yang masuk ke KORPRI, yang belum sempat dibayar pengembalian dana setelah pensiun. KORPRI akan membuat desk kecil, kalau ada yang belum sempat dibayarkan uangnya, lapor saja ke korpri, kita kanalisasi, biar tidak kemana-mana, cukup lapor ke KORPRI, nanti datanya kami serahkan ke teman-teman di Tapera. Berikutnya nanti KORPRI, Dukcapil, TAPERA, BKN dan TASPEN, kita duduk bersama, dipimpin oleh Dirjen Pembiayaan Infrastruktur sebagai Dirjen yang membidangi masalah ini, agar saat ASN pensiun pengembalian dana tabungan perumahannya dapat diberikan bersamaan dengan THT yang diberikan oleh TASPEN. ” Ungkap Orang nomor satu di Korpri ini.

Baca juga:  Tanggapi Keluhan Warga Tentang Proyek Pembuatan Trotoar Jalan Margonda-Kartini, H.Imam Musanto Minta PUPR Mengingatkan Kontraktor Pelaksana

Zudan mengajak ke-enam institusi ini untuk berkolabiorasi memberikan pelayanan terbaik kepada para ASN yang pensiun, ASN yang ingin punya rumah. KORPRI mendukung penuh, karena ini juga bagian dari KORPRI mewujudkan kesejahteraan bagi anggotanya, ujar Zudan menutup sambutannya.

Sementara itu, Dirjen Pembiayaan Infrastruktur PUPR menyampaikan, bahwa saat ini kita masih dihadapkan pada masalah besar yaitu deadlock perumahan sebesar 12,7 juta, angka ini selalu saya ulang ulang terus, untuk mengingatkan kita semua bahwa tugas kita terutama tugas BP TAPERA masih sangat besar, didepan kita ada 12,7 juta yang harus diselesaikan kemudian juga ada 23 juta rumah tidak layak huni yang harus kita tingkatkan kualitasnya menjadi rumah layak huni.

Baca juga:  Komitmen Ramah Lingkungan, Begini Roadmap Green Shipping PIS

Dalam kesempatan yang sama, Komisioner BP TAPERA, Adi Setianto, mengucapkan terima kasih kepada KORPRI yang telah bekerjasama dengan BP TAPERA melakukan road show sosialisasi rumah pertama bagi ASN di 13 Provinsi pada Tahun 2022. Adi mengakui bahwa BP TAPERA telah melakukan banyak terobosan dalam perbaikan pelayanan, meskipun Adi menyadari, bahwa kinerja dan capaian tersebut belum dapat memenuhi keinginan dan harapan seluruh peserta PNS Pensiun dan ahli waris dalam hal pengembalian dana, namun BP Tapera akan terus memperbaiki kualitas layanannya, dan hari ini berkomitmen kepada seluruh Peserta Tapera, bahwa BP TAPERA akan memberikan layanan yang lebih cepat, lebih mudah dan lebih efisien. ( Arifin )

Baca detikNews.co.id di Google Newsspot_img
Facebook Comment

Berita Terpopuler

Berita terbaru
Berita Terkait