website statistics
24.4 C
Indonesia
Sat, 20 April 2024
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

24.4 C
Indonesia
Saturday, 20 April 2024 | 1:56:27 WIB

Pantau Vaksinasi Anak Usia 6-12 Tahun, Ketua TP. PKK Barru Beri Semangat Agar Tidak Takut Divaksin

Reporter: Andri

Barru | Gerbang Indonesia – Dari 103 siswa yang ada di SDN 117 Barru Kec. Soppeng Riaja hanya sekitar 70 siswa yang siap di vaksin.

Menurut Ketua PGRI Kec. Soppeng Riaja Sunusi ketidak siapan anak-anak divaksin karena ada beberapa hal diantaranya dikarenakan tidak bersyarat untuk divaksin berdasarkan hasil pemeriksaan selain itu juga memang tidak ingin divaksin.

Ketua TP. PKK Kab. Barru drg. Hj. Hasnah Syam menuturkan agar pihak sekolah terus melakukan edukasi dan pendekatan secara humanis kepada para orang tua siswa agar anaknya mau divaksin.

Baca juga:  Jalankan Instruksi Presiden, UPT KPH Wilayah III Kisaran Antisipasi Karhutla di Asahan

” Vaksinasi ini penting karena anak merupakan mata rantai dari herd immunity. Karena kalau anak-anak ini sudah divaksin, terlindungi, maka kakek neneknya, yang dekat dengan yang bersangkutan, yang usia lanjut juga lebih aman. Apalagi kalau kakek neneknya itu sudah divaksin tentu saja jauh lebih aman,” pungkasnya.

Ketua TP. PKK juga menegaskan bahwa vaksinasi anak usia 6-11 tahun merupakan langkah positif dari pemerintah dalam rangka melindungi anak dari Covid-19. Selain itu, untuk meningkatkan rasa percaya diri orang tua ketika anak akan memulai pembelajaran tatap muka di sekolah.

Baca juga:  Vaksin Booster Adalah Syarat Terbaru Naik Pesawat dan Kereta Api Mulai 17 Juli 2022

“Jadi yang penting kita harus dukung vaksinasi anak 6-11 tahun ini. Karena ini terutama untuk meningkatkan percaya diri orang tua untuk menyekolahkan anaknya sehingga tidak khawatir lagi karena sudah terlindungi oleh vaksin Covid-19,” ujarnya.

Tak sekadar menyaksikan, Ketua TP. PKK Barru yang juga merupakan legislator senayan yaitu Anggota DPR RI Fraksi Nasdem drg. Hj. Hasnah Syam juga turut memberikan semangat kepada anak-anak yang akan divaksinasi Covid-19. Mulai dari berbincang hingga bernyanyi bersama seraya menenangkan anak-anak agar tidak menangis saat disuntik. (Andri)

Baca detikNews.co.id di Google Newsspot_img
Facebook Comment

Berita Terpopuler

Berita terbaru
Berita Terkait