Malang | detikNews – Program Studi Hukum Keluarga Islam Universitas Islam Malang gelar acara Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) dalam rangka memperingati Maulid Nabi dan Hari Santri Nasional. Kegiatan diselenggarakan pada Jum’at 28 Oktober 2022 di Markas Besar Majlis Riyadhul Jannah Pendem, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, yang bertajuk ‘Mempererat Rasa Empati Dengan Menerapkan Akhlak Nabi’.
Diawali dengan lantunan Shalawat yang sangat meriah nan merdu oleh Mahasiswa HKI, kegiatan PHBI tersebut dihadiri oleh seluruh Mahasiswa HKI Unisma, Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Agama Islam (FAI), seluruh jajaran Ormawa dilingkup FAI, Sahabat Sholeh Jamalullail selaku Dewan Perwakilan Mahasiswa Universitas Komisi-A, serta Alumni yang turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
M.Rizky Afif, Mahasiswa HKI angkatan 2022 selaku Ketua Pelaksana menyampaikan, ucapan terimakasihnya kepada seluruh para panitia atas segala tenaga, dan fikirannya yang telah dikeluarkan untuk menyelenggarakan kegiatan PHBI tersebut.
Selanjutnya Abdul Manan Selaku Ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi Hukum Keluarga Islam Periode 2022 mengatakan, bahwa dirinya mersa sangat bahagia sekali atas terselenggaranya acara tersebut, dan berharap semoga seluruh Mahasiswa HKI mendapatkan Syafa’at Nabi, serta mampu meneladani perilaku Baginda Nabi dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, serta menanamkan didalam dirinya bahwa sebagai seorang santri tidak akan berhenti meskipun sudah menjadi Alumni.
“Acara ini sungguh sangat luar biasa, sebab panitianya merupakan Maba (Mahasiswa Baru) yang hanya baru beberapa bulan saja menjadi Mahasiswa. Kita berharap kedepannya teman-teman panitia tidak hanya puas dikegiatan ini saja, tetapi harus terus menjaga, dan memelihara nilai-nilai keislaman”, ucapnya.
Selanjutnya, Mauidzoh Hasanah yang disampaikan oleh Alumni HKI Unisma Ziyadul Ulum, S.H yang sedang menempuh Gelar S-2 nya, memberikan Tips bagaimana mempunyai rasa empati yang kuat, dan menjelaskan akhlak Nabi yang dapat diteladani.
“Bahwa sebenarnya kita sudah mempunyai rasa empati yang kuat misalnya, ketika saudara kita sedang terkena bencana kita sudah melakukan aksi penggalangan dana, dan lain sebagainya”, terangnya.
“Dan setiap hal-hal kecil yang dilakukan oleh Rasulullah yang dapat kita teladani adalah : disaat kita berdoa sebelum tidur, sesudah tidur, saat hendak mau makan, sesudah makan dan lain sebagainya”, ungkapnya. (Riska Ade K)
