Bogor | detiknews – Sebanyak 121 orang warga Desa Parakan, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor telah menjadi korban dari Aksi penipuan dan penggelapan Jual Beli Tanah oleh oknum berinisial (A).
Kejadian tersebut berawal, saat pelaku berinisial A menawarkan sebidang tanah dengan luas kurang lebih 100 meter persegi kepada korbannya senilai 50 juta rupiah. Namun saat korban menyerahkan uang sebesar 49 juta rupiah kepada terduga pelaku terkait transaksi jual beli tanah tersebut, pihak pembeli tidak mendapatkan kejelasan hingga saat ini. Atas kejadian tersebutlah korban langsung melaporkannya ke pihak Kepolisian, Kamis 2/2/2023.
Dari hasil penyelidikan yang dilakukan oleh Polsek Ciomas Polres Bogor tersebut, tercatat sebanyak 121 orang telah menjadi korban dan akibatkan total kerugian hingga milyaran rupiah.
Kapolsek Ciomas Kompol Yudi Kusyadi.SH, menjelaskan, bahwa berdasarkan laporan tersebut, jajarannya langsung melakukan penyelidikan kepada oknum A.
“Data yang dikumpulkan terkait aksi penipuan dan penggelapan tersebut, hingga saat ini tercatat kurang lebih sebanyak 121 orang yang telah menjadi korban dari aksi terduga Pelaku A ini, dan apabila di akumulasikan kerugian yang ditimbulkan akibat penipuan dan penggelapan tersebut di taksir mencapai 3,2 miliar rupiah”, ucap Kapolsek.
“Saat ini proses penyelidikan pun masih kami lakukan terkait laporan penipuan dan penggelapan tersebut”, ungkap Kapolsek Ciomas Kompol Yudi Kusyadi.(Tanto)
