website statistics
23.4 C
Indonesia
Fri, 26 April 2024
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

23.4 C
Indonesia
Friday, 26 April 2024 | 0:34:39 WIB

Rencana Kenaikan Setoran Awal Biaya Haji Setiap 5 Tahun Diumumkan oleh BPKH dalam Rapat DPR

Jakarta | detikNews – Pada hari ini, Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) melaksanakan rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi VIII DPR RI untuk membahas beberapa skenario untuk keberlangsungan keuangan haji di masa depan. Ketua BPKH, Fadlul Imansyah, memaparkan bahwa pada tahun 2030, jumlah jemaah haji di Arab Saudi diperkirakan akan mencapai 10 juta orang. Oleh karena itu, Masjidil Haram dan Nabawi akan diperluas untuk mengimbangi kenaikan jumlah jemaah tersebut, Selasa (21/3/2023).

Baca juga:  Raden Indrajana Sofiandi Dituntut KDRT Terhadap Anaknya, Tidak Menentang Dakwaan

Fadlul juga menyebutkan bahwa dengan meningkatnya jumlah kuota, diharapkan akan ada penurunan waktu tunggu bagi jemaah di Indonesia. Namun, ia juga menyatakan bahwa hal tersebut akan menjadi tantangan bagi BPKH dalam memastikan keberlangsungan haji Indonesia di masa depan.

Untuk menjawab tantangan tersebut, BPKH sedang melakukan eksplorasi dan mempertimbangkan beberapa skenario untuk keberlangsungan dana manfaat. Salah satunya adalah dengan menaikkan setoran awal per lima tahun hingga mencapai Rp 50 juta pada tahun 2038.

Baca juga:  Meningkatnya Suku Bunga oleh Bank Sentral Kanada Membuka Peluang Pelemahan USDCAD

Fadlul mengatakan bahwa jika BPKH dapat menghasilkan nilai manfaat yang double digit, maka perlu ada beberapa asumsi dan dukungan yang diperlukan agar harapan tersebut dapat tercapai. Ia juga menyebutkan bahwa terdapat beberapa asumsi makroekonomi yang akan disampaikan untuk memastikan biaya operasional maksimum hanya 5 persen dari nilai manfaat tahun sebelumnya.

Selain itu, Fadlul juga menyampaikan skenario dana kemaslahatan sebesar 95% dari nilai manfaat Dana Abadi Umat, serta skenario setoran awal yang naik setiap 5 tahun bagi jemaah haji. Semua skenario tersebut dibuat untuk memastikan keberlangsungan haji Indonesia di masa depan.(Rz)

Baca detikNews.co.id di Google Newsspot_img
Facebook Comment

Berita Terpopuler

Berita terbaru
Berita Terkait