Reporter: Bahrun
Luwu | detikNews – Klinik Assyifa Belopa melakukan kerjasama dengan Pihak BPJS Cabang Palopo sebagai donatur dalam membantu masyarakat sekitar untuk menanggung Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)-Kartu Indonesia Sehat (KIS) bagi warga sekitar Klinik yang tidak mampu.
Zulkifli ST..,M.Si Wakil Ketua DPRD Luwu yang didampingi istri dr.Nurafni Hiray sebagai Owner Klinik Assyifa mengungkapkan bahwa program ini sangat bermanfaat bagi masyarakat untuk saling membantu dan saling bergotong Royong sehingga upaya UHC bisa tercapai di Kabupaten Luwu, kalau semua pihak pelaku usaha swasta menyisihkan CSR nya utk masyarakat melalui JKN KIS bagi orang tidak mampu saya kira cakupan kesehatan semesta di Kabupaten Luwu bisa terwujud.
Demikian disampaikan Wakil Ketua DPRD Zulkifli ST.,M.Si saat Penandatanganan Perjanjian Kerjasama BPJS dengan Klinik Assyifa JKN-KIS BPJS Kesehatan di Kilinik Assyifa,” ungkapPolitisi partai Golkar tersebut, Jumat (9/7/2022).
Kepala BPJS Cabang Palopo Harbu A. Hakim, S.Kom., AAAK yang didampingi BPJS Kabupaten Luwu Nuryanti S.Farm menyebutkan, kepesertaan JKN-KIS di Kabupaten Luwu hingga 2022 sudah mencapai 85 persen. Sehingga masih ada 15 persen warga yang belum menjadi peserta JKN-KIS BPJS Kesehatan.
Lanjut “sehingga salah satu program kami membantu pemerintah dalam hal pelayanan kesehatan mengajak para pelaku usaha klinik mampun pihak swasta bergotong Royong membantu masyarakat yang tergolong tidak mampu membayar BPJS,” capnya.
Sedangkan Harbu A. Hakim, S.Kom., AAAK mengapresiasi klinik dan dokter yang telah menjadi Donatur JKN-KIS BPJS Kesehatan. Langkah mulia tersebut diharapkan bisa diikuti berbagai pihak agar masyarakat miskin seluruhnya diikutsertakan dalam JKN-KIS BPJS Kesehatan,” tuturnya. (bn)
-Kartu Indonesia Sehat (KIS) bagi warga sekitar klinik yang tidak mampu.){kind=link}