website statistics
22.7 C
Indonesia
Thu, 25 April 2024
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

22.7 C
Indonesia
Thursday, 25 April 2024 | 1:44:07 WIB

Wujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi, BEM UNAIR Sukses Jalankan Program ‘Ekspedisi Bakti Airlangga’

Surabaya | detikNews – Komitmen BEM Universitas Airlangga (UNAIR) dalam mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang ketiga, dibuktikan dengan pelaksanaan pengabdian masyarakat di pulau 3T (Terdepan, Terluar dan Tertinggal). Ekspedisi Bhakti Airlangga merupakan julukan dari kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh BEM UNAIR pada tanggal 24-31 Oktober 2022 di Dusun Bugis, Desa Panjenangger, Kepulauan Kangean.

“Ekspedisi Bhakti Airlangga merupakan kegiatan kolaborasi antara Kementerian Pengabdian Masyarakat dan Kementerian Kesehatan BEM UNAIR”, terang Rusydan selaku Menteri Koordinator Kemasyarakatan, Kamis 3/11/2022.

Tujuan dasar dari diadakannya program kerja BEM UNAIR tersebut adalah sebagai kunci dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat. Mengingat potensi yang dimiliki Dusun Bugis, sangat baik untuk dilakukan pemberdayaan dan pengembangan yang berfokus pada pariwisata pantai, ekonomi, dan kesehatan masyarakat.

Baca juga:  Ini Cara Millenials dan Gen Z Sukseskan Presidensi G20 Indonesia, Menuju KTT G20

Rangkaian kegiatan dimulai dengan sosialisai pengolahan Nugget Ikan, untuk meningkatkan nilai produk olahan Ikan di Desa Panjenangger.
Dalam tema yang sama, Ekspedisi Bhakti Airlangga juga melakukan branding produk olahan ikan dengan nama ‘Nakangger’ (Nugget Ikan Panjenangger).

Produk ini akan menjadi produk olahan khas Panjenangger guna meningkatkan perekonomian Desa Panjenangger Kepulauan Kangean. Kemudian Ekspedisi Bakti Airlangga juga melakukan Revitalisasi Pantai melalui pembangunan spot foto, pemasangan plang informasi, dan bersih-bersih pantai. Kegiatan ini merupakan gerakan baru untuk mengembangkan potensi ekowisata di Desa Panjenangger.

“Kegiatan pengabdian yang dicanangkan BEM Universitas Airlangga ini adalah contoh nyata dan konkrit Mahasiswa dalam menerapkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Saya berharap mereka semua dapat terus mengamalkan dan memberikan sumbangsihnya terutama pada daerah seperti Desa Pajanangger ini”, ujar Suhrawi selaku Kepala Desa Pajanangger.

Baca juga:  Para Siswa Sekolah Dasar Bentuk Kekebalan Komunal

Dilokasi yang sama, BEM UNAIR turut berpartisipasi dalam menegakkan hidup yang sehat dan bersih. Penegakan hidup yang sehat dan bersih dimulai dengan penyuluhan sosialisasi, implementasi dalam praktik pelaksanaannya, tes kesehatan mental remaja, serta cek kesehatan masyarakat.

Bukan hanya itu, di puncak kegiatan terdapat jalan sehat dan keseruan hadiah festival desa yang turut diberikan untuk masyarakat desa Pajenangger.

Rafly Rahmawan, Menteri Pengabdian Masyarakat mengatakan, bahwa BEM UNAIR diterima baik, oleh masyarakat setempat dan menilai jalannya program tersebut dengan sangat baik.

“Masyarakat setempat sangat antusias dalam membantu para Mahasiswa dan bergotong royong. Selama sepekan kegiatan di Desa Panjenangger, masyarakat berharap bahwasannya kegiatan ini dapat dilaksanakan lagi di tahun-tahun berikutnya”, ucapnya.

Baca juga:  Raih Kejuaran Golf Nasional, Mahasiswi Ini Membuat Hobi Menjadi Prestasi

Program Ekspedisi Bakti Airlangga merupakan program kerja berkelanjutan yang akan dijalankan selama 5 tahun kedepan, dan BEM Universitas Airlangga menjadikan Pulau Kangean sebagai Pulau Binaan Kementerian Pengabdian Masyarakat.

Dengan adanya Pulau binaan sendiri bagi Kementerian Pengabdian Masyarakat BEM Universitas Airlangga diharapkan, dalam waktu 5 tahun kedepan bisa membuat pulau Kangean menjadi tempat yang bisa berkembang diberbagai potensi yang dimiliki baik wisata, perikanan dan juga budaya setempat. BEM Universitas Airlangga akan menjadikan program tersebut menjadi sebuah pedoman awal untuk dapat membantu banyak warga di daerah 3 T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal). (okik/red)

Baca detikNews.co.id di Google Newsspot_img
Facebook Comment

Berita Terpopuler

Berita terbaru
Berita Terkait