website statistics
23.4 C
Indonesia
Sat, 4 May 2024
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

23.4 C
Indonesia
Saturday, 4 May 2024 | 23:44:16 WIB

Mengurangi Subsidi, TransJ Siapkan Peluang Bisnis dan Ajak Beriklan di Bus serta Halte

Jakarta | detikNews – PT TransJakarta, perusahaan angkutan umum di Jakarta, mengajak pelaku usaha untuk beriklan di halte yang telah direvitalisasi. Inisiatif ini bertujuan untuk menghasilkan pendapatan tambahan selain penjualan tiket sekaligus mengurangi biaya subsidi dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Lies Permana Lestari, Direktur Pelayanan dan Pengembangan TransJakarta, mengatakan program ini mencakup berbagai peluang periklanan dan branding di halte. Lies menyebutkan, upaya ini sejalan dengan arahan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jakarta.

“Ini juga salah satu cara untuk mendapatkan pendapatan non subsidi atau non fare box (NFB). Kawasan komersial memberikan peluang bagi berbagai merek dan usaha kecil menengah (UKM) untuk berbisnis di kawasan TransJakarta,” ujar Lies saat Sosialisasi Potensi Kerjasama di Halte TransJakarta yang digelar di Halte CSW pada Kamis, 25 Mei 2023.

Baca juga:  Insiden Kebakaran Gudang BBM di Labuhanbatu Menyebabkan Ledakan Dahsyat, Warga Dilanda Kehisterisan

Lies menjelaskan, setiap halte memiliki ruang komersial dan ritel, seperti di CSW, Bundaran HI, Tosari, Thamrin, Matraman Baru, Juanda, Jatinegara, dan Cawang Cikoko. Beberapa halte ini terintegrasi dengan moda transportasi lain, seperti MRT, stasiun kereta api komuter (KRL), bahkan LRT.

“Perlu dicatat bahwa rata-rata jumlah pelanggan harian kami mencapai 900.000 orang. Jadi bisa dibayangkan paparan yang diberikannya,” tambahnya.

Selain penyiapan ruang ritel, PT TransJakarta menawarkan program hak nama halte, branding bus TransJakarta, dan branding halte bagi pengusaha.

Baca juga:  Tragis! Pengemudi Ojol Meninggal Setelah Tertabrak Kereta Api di Serang, Penumpang Alami Luka-luka

“Ini dapat meningkatkan prestise, sumber kebanggaan dan tanda yang luar biasa. Sebagai branding exposure, dapat menciptakan citra positif bagi perusahaan nasional dan global. Hal ini dapat dicapai melalui penempatan hak penamaan di halte TransJakarta,” jelas Anggie Riani , Kepala Bagian Pengembangan Usaha Komersial & Ritel.

“Selain penamaan juga akan ada logo. Konsep halte yang berbeda seperti yang ada di Bundaran HI tentu akan menarik penumpang,” lanjutnya.

Selain itu, peluang iklan tersedia di bus dan halte, termasuk iklan di dinding bus, pegangan pegangan, dan layar TV di dalam bus. Halte bus juga menyediakan ruang untuk iklan di seluruh tempat mereka, seperti stiker di panel kaca, pilar, dan pintu lift.

Baca juga:  Kinerja Satpol  PP  Makin Meningkat, Walikota Depok Janjikan Kenaikan TPP

“Sebelumnya kami pernah beriklan dengan berbagai brand, seperti dengan Nicholas Saputra yang viral seingat Anda,” ujar Anggie.

Anggie juga menyebutkan, area halte bisa dimanfaatkan untuk acara-acara seperti pertunjukan musik live, rapat, bahkan syuting.

“Jadi tidak hanya event, kami juga bisa menggelar live music performance dan press conference. Namun, tetap akan ada pembatasan jumlah pengunjung untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna TransJakarta lainnya,” tambah Anggie.(Rz)

Baca detikNews.co.id di Google Newsspot_img
Facebook Comment

Berita Terpopuler

Berita terbaru
Berita Terkait