website statistics
27.4 C
Indonesia
Tue, 7 May 2024
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

27.4 C
Indonesia
Tuesday, 7 May 2024 | 9:37:33 WIB

Pengeroyokan Brutal Terhadap Anggota TNI dan Istri di Bandung: Penyebab dan Kondisi Korban yang Mengkhawatirkan

Bandung | detikNews –  Seorang anggota TNI dan pasangannya mengalami serangan brutal oleh sekelompok orang tak dikenal di Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar). Insiden ini terjadi setelah mereka berbelanja di Pasar Ciroyom dan saat ini pihak kepolisian sedang berusaha mengidentifikasi para pelaku, Minggu (21/5/2023).

Berikut ini adalah informasi yang telah dikumpulkan terkait insiden tersebut, yang melibatkan anggota TNI dan pasangannya yang dikeroyok dan ditodong oleh orang tak dikenal di Bandung. Kejadian ini diungkapkan melalui sebuah video di media sosial, yang diunggah oleh salah satu akun TikTok. Video tersebut mengisahkan pengeroyokan yang dialami anggota TNI dan pasangannya oleh empat pelaku, yang menggunakan airsoft gun (mainan).

Baca juga:  Siap Sukseskan Pemilu 2024, Karang Taruna Kelurahan Mampang Targetkan Minimalisir Potensi Pemilih Golput

Kejadian ini dilaporkan terjadi di Jalan Gegerkalong Hilir, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung. Anggota TNI dan pasangannya dikeroyok dan ditodong saat mereka sedang mengendarai kendaraan. Awalnya, pelaku yang menggunakan dua sepeda motor hampir menabrak anggota TNI. Kemudian terjadi pertengkaran, dan kendaraan korban ditendang oleh pelaku.

Korban mengalami pengeroyokan yang brutal, dengan laporan bahwa mereka dipukuli menggunakan senjata tajam dan alat setrum. Pasangan tersebut juga mengalami penodongan dengan airsoft gun oleh pelaku. Akibatnya, korban akhirnya dibawa ke rumah sakit. Video yang menjelaskan kronologi kejadian ini menyebutkan bahwa korban dibawa ke RSHS Bandung.

Korban adalah seorang anggota TNI AD dengan pangkat praka, dan ia dan pasangannya melaporkan insiden pengeroyokan dan penodongan yang mereka alami di Jalan Gegerkalong Hilir, Kota Bandung. Polisi saat ini sedang memburu para pelaku.

Baca juga:  Pasar Kreatif Bandung 2023, 46 Produk UMKM Terpilih Mempesona Pengunjung dengan Kreativitasnya

Polrestabes Bandung telah mengkonfirmasi kejadian tersebut. Korban yang merupakan anggota TNI saat ini sedang menjalani perawatan di RS Hasan Sadikin Bandung. Kapendam III/Siliwangi, Kolonel Inf Adhe Hansen, mengaku belum mengetahui detail luka-luka yang diderita korban.

Adhe menyatakan bahwa peristiwa pengeroyokan tersebut terjadi setelah korban dan pasangannya selesai berbelanja di Pasar Ciroyom. Adhe juga memastikan bahwa kejadian ini telah dilaporkan kepada polisi.

Pelaku diduga berjumlah empat orang. Kejadian ini bermula dari tabrakan antara kendaraan korban dan pelaku. Keempat pelaku tersebut kemudian mengeroyok korban dengan menggunakan senjata tajam dan alat setrum, sementara pasangannya ditodong dengan airsoft gun.

Baca juga:  Ketum PWI Pusat Hadiri Halalbihalal Pengurus dan Sampaikan Rencana Kongres PWI di Bandung pada September

“Saat ini proses pengejaran pelaku masih berlangsung,” ucap Adhe.

Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono, menyatakan bahwa korban telah melaporkan kasus ini kepada polisi. “Iya sudah, laporan sudah diterima,” kata Budi.

Saat ini, polisi sedang menyelidiki dan memburu para pelaku yang melakukan pengeroyokan terhadap anggota TNI dan pasangannya di Bandung. Budi belum memberikan informasi rinci mengenai identitas pelaku pengeroyokan tersebut.

“Tim dari Polrestabes dan Polsek sedang melakukan pengejaran,” ungkapnya.(Rz)

Baca detikNews.co.id di Google Newsspot_img
Facebook Comment

Berita Terpopuler

Berita terbaru
Berita Terkait