website statistics
22.4 C
Indonesia
Sun, 5 May 2024
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

22.4 C
Indonesia
Sunday, 5 May 2024 | 4:02:07 WIB

Pratu J Membuang Senjata Setelah Menusuk Pengamen Hingga Tewas di Jakarta Pusat

Jakarta | detikNews – Anggota TNI AD berusia 27 tahun dengan inisial Pratu J telah ditangkap setelah diduga menusuk seorang pengamen gerobak keliling bernama David yang berusia 23 tahun. Setelah melakukan penusukan, Pratu J membuang senjatanya di jalan.

“Saar ini, barang bukti masih dalam pencarian karena pelaku mengaku telah membuangnya di jalan. Kami masih dalam tahap pencarian,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin saat dihubungi oleh wartawan pada hari Kamis (8/6/2023).

Baca juga:  Dugaan Penggelapan Bantuan PKH dan BPNT di Citorek Timur, Polres Lebak Akan Periksa Sekitar 2000 Saksi

Komarudin menyatakan bahwa saat ditemukan, korban telah tewas bersimbah darah di atas trotoar. Ditemukan juga luka tusukan di dada korban.

“Ada luka tusukan di dada sebelah kanan korban. Hasil autopsi nanti akan menentukan jenis senjata yang digunakan dalam penusukan tersebut,” ujarnya.

Diduga Pelaku dalam Keadaan Mabuk

Komandan Pomdam Jaya, Kolonel Cpm Irsyad Hamdie Bey Anwar memberikan keterangan mengenai prajurit TNI yang melakukan penusukan tersebut. Pratu J diduga dalam keadaan mabuk saat melakukan penusukan tersebut.

Baca juga:  Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu Gelar Sidang Tertutup Terhadap Ketua KPU Terkait Dugaan Pelanggaran Kode Etik Pemilu dan Pelecehan Seksual

“Diduga karena pelaku dalam keadaan mabuk dan terjadi salah paham dengan pengamen tersebut,” kata Irsyad Hamdie Bey Anwar saat dihubungi oleh wartawan pada hari Kamis (8/6/2023).

Irsyad menyatakan bahwa saat ini Pratu J telah diamankan di Pomdam Jaya dan sedang menjalani pemeriksaan terkait kasus penusukan tersebut.

“Pratu J telah diamankan dan sedang menjalani proses pemeriksaan,” tambahnya.

Baca juga:  Prakiraan Cuaca BMKG untuk Besok 13 Juni 2023 di Jakarta: Cek Sekarang dan Persiapkan Diri Anda

Di sisi lain, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin, mengungkapkan bahwa berdasarkan keterangan saksi, Pratu J dan rekan-rekannya telah mengonsumsi minuman beralkohol di Kota Tua. Sebelum kejadian, pelaku diketahui sedang berkumpul di Kota Tua.

“Menurut keterangan beberapa saksi, pelaku dan rekannya telah mengonsumsi minuman beralkohol di sana (Kota Tua),” kata Komarudin.(Rz)

Baca detikNews.co.id di Google Newsspot_img
Facebook Comment

Berita Terpopuler

Berita terbaru
Berita Terkait