DEPOK | detikNews – Area Pertanian Berkelanjutan (APB) di Kelurahan Tapos menjadi pusat kehidupan bagi penduduknya yang memiliki minat khusus dalam mengkonsumsi ikan. Dalam kerangka kegiatan Keluarga Berencana dan Pengaturan Keluarga (KRPL), seluruh komunitas, terutama ibu hamil, diundang untuk aktif mengkonsumsi ikan guna memperoleh gizi berkualitas.
Elis Sartika, Kasi Kemas Kelurahan Tapos, dengan penuh semangat menegaskan bahwa kegemaran mengkonsumsi ikan tidak hanya sebatas kebutuhan nutrisi dan protein, melainkan juga merupakan langkah penting dalam membentuk kebiasaan hidup sehat dan bergizi, terutama bagi ibu hamil.
Elis Sartika menekankan signifikansi melibatkan ibu hamil dalam mencintai menu ikan, bukan hanya sebagai sumber nutrisi dan protein, tetapi juga sebagai langkah awal untuk membentuk kebiasaan gizi yang baik pada generasi yang akan datang.
“Melalui kegiatan gemar makan ikan ini, kami berupaya membimbing ibu hamil agar mulai mengkonsumsi ikan sejak masa kehamilan, sehingga anak-anak kita dapat tumbuh dengan kecintaan pada menu ikan,” ujar Elis Sartika kepada detikNews.co.id, Kamis (13/12/2023
Lebih dari sekadar mengajak konsumsi ikan, Elis juga mengklaim bahwa kegemaran mengkonsumsi ikan adalah bentuk perhatian pemerintah terhadap kualitas anak-anak, terutama di kota Depok.
“Kegemaran mengkonsumsi ikan adalah manifestasi perhatian pemerintah terhadap kualitas anak-anak, terutama di Depok,” tegas Elis Sartika dengan semangat tinggi.
Elis menjelaskan lebih lanjut bahwa kegemaran mengonsumsi ikan bukanlah sekadar acara hiburan semata, melainkan juga upaya untuk mendorong setiap rumah agar terlibat dalam berbagai kegiatan berkelanjutan, seperti budidaya ikan, penanaman sayuran, dan pengelolaan barang bekas di rumah.
“Dengan menggemari makan ikan dan mengelola barang bekas, harapannya adalah masyarakat dapat membuka lapangan pekerjaan di rumah masing-masing,” tambahnya.
Elis Sartika berharap bahwa melalui program gemar makan ikan dan inisiatif Kelurahan Tapos dalam mendukung rumah pangan lestari, khususnya bagi ibu hamil yang memiliki kegemaran mengkonsumsi ikan, masalah ketahanan pangan dapat diatasi, sesuai dengan harapan pemerintah. (Roni)
