website statistics
27.4 C
Indonesia
Sat, 4 May 2024
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

27.4 C
Indonesia
Saturday, 4 May 2024 | 13:12:15 WIB

Mengungkap Manfaat Jengkol untuk Kesehatan, Mengantisipasi Efek Samping, dan Memberikan Tips Mengkonsumsinya dengan Aman

Depok | detikNews – Jengkol, makanan yang cukup populer di kalangan masyarakat Indonesia, sering kali diolah dengan cara disemur atau dikombinasikan dengan sambal balado. Meskipun dapat menimbulkan efek bau pada mulut dan saat buang air kecil, ternyata terdapat beberapa manfaat jengkol yang baik untuk kesehatan. Namun, perlu diingat bahwa jengkol perlu dikonsumsi dengan porsi yang cukup agar tidak menimbulkan keracunan.

Jengkol memiliki beragam kandungan yang baik bagi tubuh, termasuk sebagai sumber protein, mengandung karbohidrat, minyak atsiri, vitamin A, vitamin B, kalsium, alkaloid, steroid, glikosida, dan saponin. Berikut adalah beberapa manfaat jengkol yang baik untuk kesehatan:

  1. Menangkal Radikal Bebas dan Menjaga Kesehatan Jantung: Kandungan antioksidan yang terdapat dalam jengkol sangat berguna dalam melawan berbagai radikal bebas dan racun dalam tubuh, serta melancarkan peredaran darah yang penting untuk menjaga kesehatan jantung.
  2. Membantu Mengontrol Kadar Gula Darah: Senyawa aktif dalam jengkol bermanfaat untuk mengontrol kadar gula darah. Oleh karena itu, jengkol dapat menjadi makanan yang baik bagi penderita diabetes dalam menjaga keseimbangan kadar gula darah mereka.
  3. Membantu Menurunkan Berat Badan dan Mengatasi Perut Buncit: Kandungan serat tinggi dalam jengkol berguna dalam membantu upaya menurunkan berat badan dan mengatasi perut buncit.
  4. Mempercepat Pembakaran Energi Tubuh: Kandungan gula dalam jengkol dapat membantu mempercepat pembakaran energi tubuh, sehingga membantu mengurangi timbunan lemak di dalam tubuh.
  5. Mencegah Anemia dan Meningkatkan Stamina: Kandungan zat besi yang cukup tinggi dalam jengkol berguna untuk mencegah terjadinya anemia dan meningkatkan stamina tubuh. Mengkonsumsi jengkol sebagai lalapan dapat membantu mengatasi kekurangan zat besi.
  6. Mencegah Penyakit Maag: Mengkonsumsi jengkol dengan takaran yang tepat dapat membantu mencegah penyakit maag atau asam lambung akibat sering menunda makan. Kandungan antioksidan dalam jengkol membantu melawan radikal bebas yang dapat menyebabkan gangguan metabolic seperti penyakit maag.
  7. Membantu Pembentukan Jaringan Tubuh: Jengkol mengandung kandungan protein yang tinggi, yang bermanfaat dalam proses pembentukan jaringan tubuh.
  8. Memelihara dan Menstabilkan Organ Vital: Jengkol kaya akan asam folat dan vitamin B6, yang sangat baik dalam memelihara dan menstabilkan organ vital serta organ penting lainnya di dalam tubuh.
  9. Membantu Pertumbuhan Janin yang Sehat: Kandungan asam folat, vitamin B6, dan kalsium dalam jengkol sangat baik untuk ibu hamil dan janin. Kandungan tersebut dapat mendukung pembentukan organ janin selama masa kehamilan serta mencegah terjadinya cacat saat lahir.
Baca juga:  Mudah untuk Membuat Hidangan Istimewa: Resep Salmon Panggang dengan Saus Bawang yang Lezat dan Sehat

Meskipun jengkol memiliki manfaat kesehatan yang baik, penting untuk diingat bahwa mengkonsumsinya secara berlebihan dapat menimbulkan efek samping. Kejengkolan (djengkolism) adalah kondisi keracunan akibat mengonsumsi jengkol secara berlebihan. Hal ini disebabkan oleh kandungan asam jengkolat yang terdapat dalam biji jengkol.

Asam jengkolat adalah asam amino yang mengandung sulfur yang menyebabkan bau tidak sedap pada jengkol. Ketika asam ini bertemu dengan air seni yang asam, maka akan mengendap dan membentuk kristal halus seperti jarum yang susah larut dalam air. Kristal ini dapat mengakibatkan gangguan pada sistem saluran kemih. Beberapa gejala yang dapat timbul akibat konsumsi jengkol berlebihan adalah nyeri pada bagian perut atau pinggang, gangguan berkemih, nyeri saat buang air kecil, buang air kecil berwarna merah atau berdarah, peningkatan tekanan darah, dan dalam kasus yang parah, dapat menyebabkan gagal ginjal.

Baca juga:  Perbedaan Terungkap: Teh Celup vs. Teh Tubruk Menurut Penjual Teh, Simak Sebelum Anda Menyeduh

Berikut adalah beberapa tips mengkonsumsi jengkol agar terhindar dari keracunan:

  1. Jangan mengkonsumsi jengkol saat perut kosong.
  2. Hindari mengkonsumsi jengkol bersamaan dengan makanan atau minuman asam.
  3. Sebaiknya jengkol dimasak terlebih dahulu sebelum dikonsumsi, agar kandungan asam jengkolatnya berkurang.
  4. Mengolah jengkol dengan cara ditumbuk atau dijelajahi dengan tanah sebelum dimasak dapat mengurangi kandungan asam jengkolat.
  5. Jangan mengkonsumsi jengkol secara berlebihan, terutama bagi mereka yang memiliki gangguan ginjal.
Baca juga:  Mencoba Kelezatan Tahu Tumis Ayam Cincang di Dapur Anda

Dengan memperhatikan porsi dan tips mengkonsumsi jengkol dengan bijak, kita dapat menikmati manfaat kesehatan yang dimilikinya tanpa menimbulkan keracunan. Tetaplah menjaga keseimbangan nutrisi dan berkonsultasilah dengan tenaga medis jika memiliki kondisi kesehatan yang khusus sebelum mengonsumsi jengkol secara teratur. (In)

Baca detikNews.co.id di Google Newsspot_img
Facebook Comment

Berita Terpopuler

Berita terbaru
Berita Terkait