Jakarta | detikNews – Pince Saragih, ayah dari Bripka AS, telah meminta agar kematian anaknya yang diduga bunuh diri dengan meminum sianida diusut hingga tuntas. Keluarga merasa adanya kejanggalan terkait kasus penggelapan pajak Rp 2,5 miliar yang menjerat Bripka AS.
DetikSumut melaporkan bahwa setelah diperiksa di Subdit IV Renakta Polda Sumut bersama istrinya pada Jumat (31/3/2023), Pince Saragih meminta agar masalah ini terbuka seterang-terangnya dan seadil-adilnya. Dia hanya meminta agar kematian anaknya diungkap dengan jelas, dan tidak mau berkomentar banyak soal kematian Bripka AS itu.
Kuasa hukum istri Bripka AS, Fridolin Siahaan, juga menyatakan bahwa pemeriksaan terhadap kedua orang tua Bripka AS dilakukan terkait dengan laporan istri Bripka AS yang melaporkan dugaan kejanggalan terkait kematian suaminya.
Fridolin mengatakan bahwa penyidik hanya menanyakan seputar kematian Bripka AS saja, dan terkait isi materi mungkin hanya rekan-rekan penyidik yang mengetahui. Keluarga dan kuasa hukumnya berharap kasus ini dapat diusut dengan tuntas dan transparan agar keadilan bisa tercapai.(Rz)
