Jakarta | detikNews – Polisi berhasil menangkap seorang pria yang melakukan pengemudian yang melanggar di gerbang Downing Street, tempat kediaman resmi perdana menteri Inggris. Insiden ini terjadi ketika pria tersebut menabrak gerbang menggunakan mobil yang dikendarainya.
Berita ini dilaporkan oleh beberapa media ternama seperti CNN, Sky News, dan juga disiarkan dalam video oleh BBC pada hari Kamis, tanggal 25 Mei 2023. Dalam rekaman tersebut, terlihat mobil kecil berwarna perak yang dikemudikan oleh pria tersebut melaju dengan kecepatan yang rendah di sepanjang Whitehall, jalan raya utama yang melintasi ujung Downing Street, hingga akhirnya menabrak gerbang besi yang menjadi penghalang akses publik ke pusat pemerintahan Inggris.
Saat kejadian terjadi, Perdana Menteri Inggris, Rishi Sunak, dikabarkan berada di Downing Street. Namun, beberapa saat sebelum insiden terjadi, ia telah pergi untuk menjalani kunjungan yang telah dijadwalkan sebelumnya.
Setelah kejadian tersebut, pria tersebut langsung ditahan oleh polisi dengan tuduhan melakukan tindakan kriminal yang menyebabkan kerusakan dan mengemudi dengan bahaya. Tidak ada laporan mengenai adanya korban luka akibat insiden ini.
Dikenal sebagai kawasan yang sangat terlindungi, Downing Street telah menutup aksesnya bagi kendaraan umum sejak tahun 1970-an. Gerbang keamanan yang ada saat ini sudah berdiri sejak tahun 1980-an. Kejadian serangan mortir oleh Tentara Republik Irlandia (IRA) pada tahun 1991 semakin memperketat sistem keamanan di area ini.
Saat ini, hanya pengunjung resmi dan pemegang tiket parlemen yang diizinkan masuk ke area ini. Mereka harus melewati dua pos pemeriksaan, termasuk prosedur keamanan yang mirip dengan bandara, yang diawasi oleh petugas bersenjata. Terkenal dengan pintu hitamnya, 10 Downing Street sebagai pintu masuk ke kantor resmi perdana menteri, terletak lebih jauh dari gerbang keamanan tersebut.(Rz)
