website statistics
23.4 C
Indonesia
Sat, 11 May 2024
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

23.4 C
Indonesia
Saturday, 11 May 2024 | 4:05:10 WIB

Rayakan Hari Jadi Ke-25, Srikandi Gerindra Kota Depok Sebut : ‘One Important Thing to Take Note’

Depok | detikNews – Ucapkan selamat hari jadi Kota Depok ke-25, Hj. Yeti Wulandari.SH, Wakil Ketua DPRD Kota Depok menyebut, bahwa kehidupan Kota yang harmoni ini harus terus dipertahankan, bahkan harus dapat ditularkan kepada wilayah lain sebagai bentuk ‘Role Model’. Hal tersebut dikatakannya usai melakukan pengobatan pemulihan kesehatannya pada Sabtu 27/4/2024.

Dengan kembali gemilang mempertahankan kursi legislatif DPRD Kota Depok pada periode keempatnya di Pileg 2024 ini, tentunya statement ‘Srikandi Gerindra Depok’ ini bukan tanpa sebab. Menurutnya, segala bentuk prestasi yang diraih Kota Depok, harus diimbangi dengan implementasi tingkat kesejahteraan yang merata bagi warga Depok.

“Selamat hari jadi Kota Depok yang ke- 25, semoga dengan tajuk ‘Harmoni untuk Negeri’ ini, bisa menjadi pengingat akan pentingnya mengakui, menghormati, dan merayakan keberagaman Kota Depok yang berlimpah”, ucapnya.

Baca juga:  Gelar Haul Ayahandanya dan Maulidurosul, Ini Pesan Hj.Yeti Wulandari Tentang Orang Tua

“Dalam menghadapi tantangan dan peluang keberagaman, pemangku wilayah Kota Depok harus mampu membangun fondasi yang kokoh untuk mewujudkan persatuan, serta masa depan yang lebih baik, dan pendidikan multikultural akan menjadi pintu gerbang pengetahuan untuk membuka mata kita terhadap keragaman budaya yang ada”, terangnya.

Ketua Bidang Sosial DPP partai Gerindra, dan Anggota Dewan Pembina DPP partai Gerindra ini mengatakan, bahwa pemilihan tema ‘Harmoni untuk Negeri’, dipandang relevan dan sangat penting, guna mewujudkan kondusifitas wilayah Kota Depok untuk terciptanya masyarakat yang madani.

Baca juga:  Dishub DKI Jakarta Memberikan Penjelasan Terkait Perubahan Fungsi Trotoar di Simpang Santa Menjadi Jalan Raya untuk Mengurai Kemacetan

“Kita tidak memiliki legitimasi untuk membenci orang lain, ‘One Important Thing to Take Note’, mempromosikan keharmonisan dalam keberagaman berarti memerangi diskriminasi, prasangka, intoleransi, dan ketidaksetaraan, itu kata kuncinya”, jelasnya.

“Sebagai wilayah yang sudah menyelesaikan sistem ketatanegaraan, Kota Depok sudah memiliki kesepakatan mewujudkan daerah yang mampu mensejahterakan warganya secara merata dengan tanpa pengecualian, dan dari perspektif Islam, hal tersebut sudah sesuai dengan ajaran Islam yang disebut Mistaq (kesepakatan)”, sambungnya.

Lebih lanjut Politisi Wanita Gerindra Depok yang lempeng birokrasi dan administrasi’ ini mengungkapkan, bahwa pengukuran indeks harmoni harus dilakukan, karena merupakan alat yang sangat penting dalam mengevaluasi kualitas tata kelola pemerintahan, kebijakan publik, serta layanan masyarakat yang diberikan oleh pemerintah daerah.

Baca juga:  Pembubaran Massa Buruh di Depan Gedung DPR, Jalan Gatot Subroto Arah Slipi Kembali Dibuka untuk Lalu Lintas

“Pengukuran indeks ini mencakup berbagai aspek seperti : efisiensi penggunaan anggaran, partisipasi warga dalam pengambilan keputusan, dan keterbukaan pemerintah dalam merespons masukan dari masyarakat. Sehingga dalam menjalankan visinya pemerintah lebih terlihat profesional, transparan, akuntabel, dan berorientasi pada kepentingan rakyat di seluruh wilayah Kota Depok”, ungkapnya.

“Saya berharap, kekayaan budaya dan toleransi dapat menyatukan hati dan pikiran kita dalam membangun masa depan yang lebih cerah. Dengan tekad dan kerja keras bersama, mari wujudkan impian besar untuk mewariskan Kota Depok yang damai, inklusif, serta menjadi kebanggaan seluruh anak bangsa. Dirgahayu ke-25 Kota Depok, semoga jaya selalu”, tuturnya.(Arifin)

Baca detikNews.co.id di Google Newsspot_img
Facebook Comment

Berita Terpopuler

Berita terbaru
Berita Terkait