Jakarta | detikNews – International Day of the Midwife (IDM) diperingati setiap tanggal 5 Mei, bertujuan untuk mempromosikan peran penting bidan dalam kehidupan manusia, khususnya dalam kaitannya dengan persalinan dan kesehatan reproduksi, rabu (3/5/2023).
Peringatan ini juga sebagai apresiasi atas kontribusi bidan dalam mendampingi ibu hamil selama masa kehamilan hingga proses persalinan.
Lantas, apa tema Hari Bidan Internasional tahun 2023? Dan bagaimana sejarah peringatan ini dan profesi kebidanan itu sendiri? Simak informasi berikut ini:
Seperti dilansir dari situs resmi International Midwives, tema Hari Bidan Internasional 2023 adalah “Bersama lagi: dari bukti menuju kenyataan.” Melalui tema ini, diharapkan peringatan ini dapat memberikan bukti dukungan terhadap profesi kebidanan dan kebutuhan untuk mengubah bukti tersebut menjadi peningkatan rasa hormat, kemandirian, dan kondisi kerja di bidang kebidanan.
Selain itu, untuk memperingati Hari Bidan Internasional 2023, International Confederation of Midwives (ICM) juga akan menggelar Kongres Trienial ke-33 pada 11-14 Juni di Bali dengan tema yang sama. Acara ini diharapkan dapat mempromosikan dan merayakan upaya para profesional kebidanan kepada masyarakat umum.
Oleh karena itu, Hari Bidan Internasional 2023 dirancang agar setiap orang dapat berkontribusi. ICM mengadakan lomba sebagai bentuk apresiasi terhadap bidan. Siapapun yang memiliki teman atau saudara yang berprofesi sebagai bidan diminta untuk berpartisipasi dengan mengunggah foto bidan dan memberikan penjelasan singkat mengapa mereka layak untuk menghadiri Kongres Trienial ICM ke-33.
Hari Bidan Internasional telah diperingati sejak tahun 1980-an. Namun peringatan ini baru diakui secara resmi pada tahun 1992. Peringatan ini juga menjadi tolok ukur untuk menilai kualitas praktik kebidanan saat ini.
Menurut International Midwives, praktik kebidanan sudah berlangsung sejak zaman Paleolitikum, sekitar 40.000 SM. Setiap negara di dunia memiliki tradisinya masing-masing terkait persalinan. Praktek kebidanan di masa lalu seringkali erat kaitannya dengan kegiatan spiritual dan pengobatan herbal. Namun saat ini, praktik kebidanan dinilai kompeten dan bisa disejajarkan dengan dokter kandungan.
Bidan, menurut definisi ICM, adalah individu yang telah menyelesaikan program pendidikan kebidanan dan telah memperoleh kualifikasi dan izin praktik kebidanan di suatu negara. Bidan dapat berpraktik secara mandiri atau di fasilitas kesehatan seperti klinik, Puskesmas, atau rumah sakit.
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2017 tentang Izin dan Pelaksanaan Praktek Kebidanan, bidan memiliki beberapa kewenangan dalam menjalankan profesinya sebagai tenaga kesehatan, antara lain:
Itulah penjelasan mengenai Hari Bidan Internasional yang akan diperingati pada tanggal 5 Mei. Banyak cara untuk merayakan hari ini, termasuk membuat postingan media sosial atau kampanye untuk memberikan edukasi tentang Hari Bidan Internasional kepada masyarakat.
Tidak hanya itu, kamu juga bisa mengikuti lomba foto yang diadakan oleh ICM sebagai bentuk apresiasi. Selamat Hari Bidan Internasional!(Rz)
 diperingati setiap tanggal 5 Mei, bertujuan untuk mempromosikan peran penting bidan dalam kehidupan manusia, khususnya dalam kaitannya dengan persalinan dan kesehatan reproduksi, rabu (3/5/2023).){kind=link}