website statistics
26.4 C
Indonesia
Mon, 29 April 2024
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

26.4 C
Indonesia
Monday, 29 April 2024 | 13:33:56 WIB

Penyekapan dan Penganiayaan Terjadi di Tapos Depok, Empat Pelaku Ditangkap dan Diungkapkan Motifnya

Depok | detikNews.co.id – Beberapa individu telah menyekap dua pria di sebuah rumah di kawasan Tapos, Depok, Jawa Barat. Beruntungnya, kedua korban berhasil diselamatkan oleh jajaran Polres Metro Depok, Kamis (30/3/2023).

Kasat Rekrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno menjelaskan bahwa polisi menerima laporan dari istri salah satu korban yang mengindikasikan bahwa suaminya mungkin telah disekap.

Berdasarkan informasi tersebut, Polres Metro Depok segera bergerak ke lokasi dan berhasil menemukan empat orang pelaku serta dua korban yang disekap.

Baca juga:  Ustad Abdurahman Taib: Ayo Tinggalkan Paham Radikal

Kedua korban telah disekap selama dua hari dan kini keempat pelaku telah dibawa ke Mapolres Metro Depok untuk dilakukan proses lebih lanjut.

“Kami masih melakukan pengembangan terhadap semua hal yang ditemukan di dalam rumah, termasuk korban, saksi dan juga pelaku yang diduga terlibat,” kata Yogen di tempat kejadian perkara pada hari Rabu (29/3/2023).

Dari pengamatan di lokasi kejadian, korban dan pelaku dievakuasi dari rumah tersebut pada Rabu malam, sekitar pukul 19.42 WIB.

Baca juga:  Polisi Tangkap 3 Orang yang Membawa Senjata Tajam di Jalan Kedawung Sragen, Salah Satunya Membawa Pedang Panjang dan Pisau Sajam

Salah satu korban terlihat menderita luka lebam di bagian mata kirinya dan mengenakan baju hitam. Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen mengungkapkan bahwa korban mengalami penganiayaan selama disekap.

“Korban diduga disekap di dalam rumah ini selama dua hari dan mengalami pemukulan,” kata Yogen.

Dari keterangan Yogen, diketahui bahwa keempat pelaku menyekap korban yang diduga telah menjual mobil rental kepada salah satu dari mereka.

Baca juga:  IBH Bersama DPD BKPRMI Kota Depok Ajak Pemuda Serta Remaja Masjid Bikin Program Asyik dan Fun Menyambut Ramadhan 1444H

Pelaku kemudian meminta korban untuk mengembalikan uang dan mempertanggungjawabkan apa yang telah terjadi.

“Setelah itu, diketahui bahwa mobil tersebut adalah mobil rental, sehingga para pelaku meminta uang kembali dan meminta korban untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” ungkap Yogen.

Karena korban menolak untuk memenuhi permintaan tersebut, para pelaku kemudian menyekap dan menganiaya korban. (Sl)

Baca detikNews.co.id di Google Newsspot_img
Facebook Comment

Berita Terpopuler

Berita terbaru
Berita Terkait