website statistics
24.4 C
Indonesia
Sat, 4 May 2024
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

24.4 C
Indonesia
Saturday, 4 May 2024 | 8:35:14 WIB

Pernyataan Resmi Acep Djuhdiyana Direja Tentang Pengunduran Diri dari Jabatan Kepala Desa Pangkalan

Purwakarta |  detikNews – Acep Djuhdiyana Direja mengundurkan diri dengan lapang dada dari jabatannya sebagai Kepala Desa Pangkalan setelah awalnya diprotes warga atas dugaan tidak transparannya penggunaan Dana Desa tahun 2022.

Pengunduran diri Acep Dzhuhdiyana Diredja dari jabatan Kepala Desa Pangkalan Kecamatan Bojong Kabupaten Purwakarta dilakukan secara lisan dan tertulis di atas kertas putih yang ditandatangani dan disaksikan oleh ratusan warga Desa Pangkalan dan aparat Kecamatan Bojong administrasi di GOR Desa Pangkalan, Jumat (09/06/2023).

Baca juga:  Meriahkan Hari Jadi Purwakarta, Bupati Anne Soroti Kemajuan Signifikan dalam Pembangunan

Isi Surat Pengunduran Diri Kepala Desa Pangkalan tersebut menyatakan bahwa: “Menimbang keadaan dan situasi terkini di Desa Pangkalan, serta demi menjaga persatuan, kerukunan, dan menjamin terselenggaranya pelayanan kepada warga Desa Pangkalan oleh Pemerintah Desa , Dengan ini saya menyatakan pengunduran diri saya sebagai Kepala Desa Pangkalan dengan tulus, saya tidak akan mencabut pengunduran diri saya sebagai Kepala Desa Pangkalan.”

Ketua Forkowap H. Jenal Aripin mengatakan bahwa pengunduran diri Acep Djuhdiyana Diredja sebagai Kepala Desa Pangkalan oleh warga tentunya merupakan akibat dari konflik terkait dugaan salah kelola Dana Desa tahun 2022, dimana Kepala Desa Pangkalan tidak transparan dalam pengalokasian anggaran bantuan.

Baca juga:  Pengurus PW Pemuda Muhammadiyah Aceh 2023-2027 Resmi Dikukuhkan

“Konsekuensi bagi kepala desa adalah perbuatan baik dan buruknya akan selalu menjadi sorotan publik atau pengawasan warganya.Oleh karena itu, tidak sia-sia untuk saling memberi perhatian, saran, dan kritik demi kebaikan, perubahan dan perbaikan,” ujar H. Jaenal.

Menurut H. Jenal, ada sebab akibat, dan dengan mundurnya Acep Djuhdiyana Diredja dari jabatan Kepala Desa Pangkalan, menjadi cerminan bagi seluruh kepala desa di Kabupaten Purwakarta secara keseluruhan.

Baca juga:  Patroli Jelang Sahur Satpol PP Purwakarta, Upaya Mencegah Kriminalitas

“Pengunduran diri Lurah Pangkalan dari jabatannya karena ada persoalan yang tidak sesuai dengan kehendak dan hati nurani masyarakat. Tidak ada asap kalau tidak ada api. Ini akibat memegang jabatan, di mana yang baik dan yang buruk harus dipertanggungjawabkan,” pungkas H. Jenal (Che)

Baca detikNews.co.id di Google Newsspot_img
Facebook Comment

Berita Terpopuler

Berita terbaru
Berita Terkait