website statistics
21.4 C
Indonesia
Tue, 30 April 2024
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

21.4 C
Indonesia
Tuesday, 30 April 2024 | 8:03:56 WIB

Indonesia Hanya Mendapat Kartu Kuning dari FIFA, Berkat Arahan Presiden Jokowi yang Berjalan Baik Menurut KSP

Jakarta | detikNews – Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengumumkan Indonesia tidak akan menghadapi sanksi berat, melainkan mendapat kartu kuning dari FIFA menyusul dibatalkannya Piala Dunia U-20 pada 2023. Kantor Staf Kepresidenan menyatakan negosiasi yang dipimpin Presiden Joko Widodo itu bimbingan, telah berhasil.

Ali Mochtar Ngabalin, Kepala Staf Ahli Kantor Staf Presiden, kepada wartawan, Kamis (4/6/2023) mengatakan, Erick Thohir telah diinstruksikan oleh Presiden untuk bernegosiasi dengan FIFA terkait sanksi yang dijatuhkan kepada Indonesia dan PSSI. Dalam pertemuan itu, Thohir mempresentasikan cetak biru transformasi sepak bola Indonesia dan menjelaskan komitmen pemerintah terhadap pengembangan sepak bola tanah air.

Baca juga:  Hadiri Peresmian MKD, Camat Tapos Menyambut Transisi Menuju Kolaborasi Kamtibmas yang Efektif di Depok

Ngabalin juga menyebut Erick Thohir menyoroti komitmen Indonesia untuk merenovasi 22 stadion yang akan digunakan untuk kegiatan FIFA, Timnas, dan Liga. FIFA hanya memberikan sanksi administratif kepada Indonesia, yakni pembekuan dana FIFA untuk PSSI.

Menurut Ngabalin, berdasarkan laporan Thohir, Indonesia masih bisa mengikuti SEA Games. Apalagi, Indonesia masih bisa melanjutkan program transformasi sepak bola bersama FIFA. Negosiasi antara PSSI dan FIFA berhasil, dan sanksi yang diberikan FIFA kepada Indonesia hanya berupa kartu kuning.

Baca juga:  Empat Pelaku Balap Liar di Senayan Diamankan dan Ditilang oleh Polisi

“PSSI dan Indonesia masih menggodok program transformasi sepak bola dengan FIFA. Sanksi yang diberikan kepada Indonesia hanya kartu kuning, sehingga kita masih bisa bermain dan bertanding di SEA Games akhir bulan ini,” jelas Ngabalin.

Pertemuan Erick Thohir dengan FIFA di Eropa sebagai tindak lanjut pasca dibatalkannya Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia. Dia menyatakan negosiasi dengan FIFA berhasil, dan Indonesia hanya mendapat kartu kuning. Sanksi yang diberikan FIFA kepada Indonesia bersifat administratif, yang menurut Erick Thohir menjadi berkah dan pelajaran bagi sepak bola Indonesia untuk terus berkembang di segala bidang.

Baca juga:  Jokowi Mengecam Keterlambatan Indonesia dalam Membangun Transportasi Publik yang Menyebabkan Kemacetan di Seluruh Kota

“Saya sudah melakukan yang terbaik dalam negosiasi dengan FIFA. Dengan sanksi ini, kita masih bisa melanjutkan program transformasi sepak bola kita dengan FIFA. Kartu kuning ini bukan kartu merah, jadi kita masih bisa bermain dan bertanding di SEA Games nanti. bulan ini,” kata Erick Thohir.(Rz)

Baca detikNews.co.id di Google Newsspot_img
Facebook Comment

Berita Terpopuler

Berita terbaru
Berita Terkait